BeD-BoY |
Posted: 29 Jun 2010 08:53 PM PDT Sehangat-hangat tadi malam bukan melihat rembulan bersinar sajak-sajak merapat-rapat kosong dipandang galau dirasa — Aduh, mengaduh dalam malam hangat sehangat kemarin malam pelukan tercipta tanpa buaian dan dalam kepul mengepul terbuai — Oh, malam biarlah malam Besok pagi sudah sehangat semalam Dan tetap saja harum khas peraduan dihisap dan dibuang, habis manis sepahlah sudah — Getar semalam bukan getar bumi Rinding sejenak angin memeluk Malam nanti sehangat kemarin? Dalam lekas dan lekang, usai sudah semalam kemarin |
You are subscribed to email updates from BeD - BoY To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 komentar:
Posting Komentar